Apakah kamu lebih senang wisata alam Jogja? Ataukah kamu menginginkan suasana wisata yang menantang? Jika kamu lebih suka wisata alam yang lebih aman damai sentosa seperti gunung dan pantai, maka monggo dibaca artikel ini. Namun jika kamu lebih menyukai wisata alam yang menantang, kamu patut mempertimbangkan tiga gua di Jogja berikut ini. Tiga gua ini menyajikanan keindahan alam. Namun, untuk mencapai ke dalam mulut gua, kamu harus struggle terlebih dahulu. Ada tantangan yang harus kamu taklukkan mulai dari menyusuri sungai hanya menggunakan ban dan mengahadapi suasana gua yang gelap.
Selengkapnya, kamu bisa baca dulu review tentang tiga gua sebagai tempat wisata di Jogja yang sangat direkomendasikan untuk kamu yang sudah bosan dengan suasana wisata Jogja yang biasa-biasa saja.
1. Gua Jomblang
Bisa dikatakan Gua Jomblang merupakan gua yang paling terkenal di Jogjakarta. Apalagi setelah dijadikan tempat pengambilan gambar Amazing Race Amerika. Para wisatawan mancanegara sudah tidak lagi menjadikan Paris atau Pantai Parangtritis sebagai satu-satu wisata alam Jogja.
Untuk mencapai ke dalam Gua Jomblang ini, kamu akan dilengkapi dengan peralatan pemanjat tebing profesional lantaran kedalaman gua yang mencapai 90 meter. Berada di dalam gua, kamu bisa akan dipandu oleh pemandu menelusuri lorong menuju ke Gua Grubug. Di tengah perjalanan, kamu akan menemukan dua buah stalagmite besar berwarna hijau kecoklatan. Di lokasi inilah kamu akan melihat cahaya matahari yang masuk ke dalam kegelapan gua yang membentuk warna yang mewah. Inilah puncak dari perjalanan kamu menelusuri Gua Jomblang.
2. Gua Cerme
Gua yang satu ini merupakan gua aktif yang dimiliki Jogjakarta. Kenapa dinamakan gua aktif? Karena ornamen di dalam gua masih berkembang. Di dalam gua, kamu akan menemukan stalagmite yang sangat besar. Karena masih aktif, ukuran stalagmite ini bisa lebih besar suatu saat nanti. Stalagmite tersebut terbentuk ratusan tahun yang lalu melalui tetesan air yang mengandung mineral, kapur, dan zat-zat lainnya.
Di gua tersebut, terdapat beberapa ruangan. Masyarakat di sekitar gua tersebut menyebut setiap ruang dengan nama yang berbeda seperti ruang panggung pertemuan, mustoko, watu kaji, kahyangan, grojogan sewu, dan lain sebagainya.
Untuk mencapai gua ini, kamu harus rela berbasah-basahan. Pasalnya, gua ini sudah dipenuhi dengan air dengan kedalaman yang bervariasi mulai kedalaman sampai betis sampai paha. Lokasi gua ini berada di Dusun Srunggo, Selopamiro, Imogiri, Bantul, Jogjakarta. Gua ini dikenal sebagai tempat di mana Walisongo berkumpul.
3. Gua Seropan
Salah satu keistimewaan dari Gua Seropan ini adalah adanya air terjun di dalam gua. Jadi, jika selama ini kamu sering melihat air terjun di pegunungan, kali ini kamu bisa menikmati fenomena alam, berupa air terjun yang berada di dalam gua.
Akan tetapi, jika kamu tidak cukup berani dan tidak memiliki pengalaman menanjat tebing, sebaiknya kamu mempertimbangkan lagi untuk mengunjungi tempat wisata Jogja yang satu ini. Pasalnya, untuk mencapai ruang utama gua, ada beberapa tebing yang harus kamu taklukkan. Tebing tersebut mengeluarkan air yang cukup deras.
Bagi orang yang senang menaklukkan alam, pasti mereka akan tertarik untuk datang ke objek wisata di Jogja yang satu ini. Lokasinya berada di Desa Semuluh, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Jogjakarta.
Nah, sekarang kamu memiliki alternatif wisata di Jogja sekali pantai, Malioboro, dan Candi Prambanan. Namun, diperlukan keberanian untuk berwisata di tiga gua Jogja tersebut. kamu tinggal menentukan kapan kamu mengunjungi wisata alam Jogja berupa tiga gua tersebut di atas.
Image Sources:
http://www.indonesiaboutiquetours.com/
http://kemilauindonesia.com/
http://indoturs.com/
http://www.travelmatekamu.com/